Aplikasi Jejaring Sosial Gay Dari Play Store di Korea Telah di Hapus Samsung dan Google


Program jejaring sosial populer gay dari aplikasi toko mereka di Korea Selatan telah di hapus oleh Samsung dan Google, di mana aktivis LGBT menghadapi peningkatan. Samsung, produsen terbesar smartphone di seluruh dunia, dan salah satu perusahaan teknologi terbesar Korea Selatan, yang sebelumnya menolak aplikasi dari hookup gay app Hornet untuk dicatatkan di app store pada tahun 2013 itu.

Telah di keluarkan memo perusahaan yang dikirim dari Samsung ke Hornet’s CEO, perusahaan mengatakan aplikasi ini tidak dapat terdaftar ” karena nilai-nilai moral dan bertentangan dengan hukum, LGBT mengandung konten yang tidak diperbolehkan di tempat-tempat seperti Timur Tengah, bagian dari timur dan Asia selatan dan negara-negara lainnya, Kode etik Samsung Electronics, memberikan pernyataan inti untuk menghormati keragaman karyawan, mitra bisnis dan pelanggan di seluruh dunia pengguna Andorid ini.

Telah Banyak pengguna smartphone Android masih mendapatkan aplikasi ini dari Google Play toko Samsung itu sendiri, dan Hornet, Grindr dan aplikasi jaringan LGBT lainnya masih tersedia, begitupun di Korea Selatan. Aplikasi gay kencan paling populer di Korea Selatan seperti Jack’d, tidak tersedia di Google Play di negara ini. Perusahaan menghapus Jack’d dari toko ini beberapa tahun yang lalu, tanpa memberitahu pengembang app tersebut meskipun masih memiliki lebih dari 500.000 pengguna yang mengunduh.



Sebagai upaya untuk membendung komunitas ini karena mengkhawatirkan, sebagai upaya penegakkan sensor pada komunitas gay di Korea Selatan, di mana aktivis LGBT menghadapi kecaman oleh aktivis pemerintah dan konservatif untuk membungkam mereka. Menteri negara Kim Hyun-woong, baru-baru ini menyerukan pembatasan terhadap pawai kebanggaan yang telah digelar selama di Seoul yang sudah ada selama lebih dari lima belas tahun. “Ia tidak hilang oleh nilai-nilai tradisional atau norma-norma masyarakat kita, oleh karena itu saya percaya harus ada pembatasan terhadap hal itu,” katanya. Namun, pawai Kebanggaan masih terus berlanjut, setelah pengadilan Korea Selatan memutuskan bahwa polisi tidak bisa melarang parade Kebanggaan di ibukota itu. Meskipun menghadapi perlawanan sengit dan protes dari sebuah kelompok di negara itu. Pekan lalu, gugatan yang pertama menantang larangan Korea pada pernikahan sesama jenis diluncurkan. Gugatan, yang terdengar di balik pintu tertutup di Pengadilan Negeri Seoul tuturnya.

0 Response to "Aplikasi Jejaring Sosial Gay Dari Play Store di Korea Telah di Hapus Samsung dan Google"

Post a Comment